Berita Terbaru

KPPU Wakili Indonesia, Hadiri Meeting OECD

14 Juni 2024
Paris (10-14/6) – Sebagai lead pada Competition Chapter OECD, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menjadi perwakilan Indonesia pada rangkaian kegiatan yang dihelat Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) pada 10-14 Juni 2024 di markas OECD di Paris, Perancis. Anggota KPPU Mohammad Reza, Hilman Pujana, dan Rhido Jusmadi menghadiri dan berpartisipasi aktif pada rangkaian kegiatan tersebut.

Sebagai informasi, KPPU terlibat aktif pada kegiatan The 77th Meeting of Working Party 2 on Competition and Regulation di tanggal 10 Juni 2024, The 139th Meeting of Working Party 3 on Co-operation and Enforcement di tanggal 11 Juni 2024, dan The 142nd Meeting of the Competition Committee di tanggal 12-14 Juni 2024

Rangkaian kegiatan lima hari berturut-turut tersebut membahas banyak hal terkait persaingan usaha mulai dari regulatory reform, upaya penegakan hukum, penanganan merger dan akuisi, termasuk isu yang sangat menarik untuk disimak saat ini yaitu terkait dengan Artificial Intelligent dan Big Data. Pertemuan tersebut menjadi ajang pertukaran informasi dan best practice banyak negara dalam menyikapi tren perkembangan ekonomi dan teknologi terkini. Peran serta KPPU dalam pertemuan tersebut memberikan warna tersendiri mengingat KPPU merupakan otoritas persaingan usaha tertua di Asia Tenggara dan telah berpengalaman selama 24 tahun dalam pengawasan persaingan usaha. Dalam pertemuan tersebut, Reza berkesempatan menyampaikan dalam forum tentang bagaimana KPPU dalam melakukan upaya penegakan hukum dalam sektor pangan khususnya di industri unggas. Sebagaimana diketahui, sektor pangan merupakan salah satu sektor prioritas KPPU saat ini karena berkaitan dengan hajat hidup orang banyak dan terkait dengan kepentingan nasional.

Di sela-sela rangkaian kegiatan pertemuan, dilakukan pula diskusi bilateral dengan pimpinan Australian Competition and Consumer Commission (ACCC) dan Divisi Kompetisi OECD. Dua pertemuan bilateral tersebut sangat penting dilakukan terutama terkait dengan aksesi Indonesia menjadi anggota OECD. Tidak lupa diskusi hangat juga dilakukan dengan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Indonesia untuk Perancis, Andorra, Monako, serta Delegasi Tetap Republik Indonesia untuk UNESCO, Mohamad Oemar. Diskusi dengan Oemar membahas banyak hal terutama terkait peran sentral persaingan usaha dalam perekonomian Nasional sampai dengan pentingnya penguatan kelembagaan KPPU.
Gambar Berita
Thumbnail 1
Thumbnail 2
Thumbnail 3
Thumbnail 4
Thumbnail 5