Jakarta (09/04) – Dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan memperkuat semangat kebersamaan pasca Idulfitri 1446 H, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menyelenggarakan halal bi halal yang diikuti oleh seluruh jajaran pimpinan dan pegawai, baik di kantor pusat Jakarta maupun kantor wilayah KPPU di berbagai daerah.
Kegiatan ini turut diisi dengan tausiah oleh Dr. Muhammad Nu Hayid, atau yang lebih dikenal sebagai Gus Hayid, yang menyampaikan pesan-pesan spiritual tentang pentingnya memaafkan, menjaga integritas, dan memperkuat nilai-nilai kebersamaan di lingkungan kerja.
Ketua KPPU M. Fanshurullah Asa bersama Wakil Ketua Aru Armando, dan Anggota KPPU sebut saja Rhido Jusmadi, Gopprera Panggabean, Hilman Pujana, Moh. Noor Rofieq, Mohammad Reza, Eugenia Mardanugraha, dan Budi Joyo Santoso, Plt. Sekretaris Jenderal, pejabat struktural, serta seluruh pegawai hadir dalam kegiatan ini. Dalam sambutannya, Ketua KPPU menekankan pentingnya menjadikan momen pasca-Lebaran sebagai waktu untuk refleksi dan perbaikan diri, baik secara pribadi maupun profesional.
“Tradisi saling memaafkan ini bukan hanya seremonial, melainkan juga sarana untuk membersihkan hati dari prasangka dan memperkuat ukhuwah di antara kita. Semangat baru pasca Lebaran harus menjadi titik tolak untuk bekerja lebih cerdas, meningkatkan produktivitas, dan membangun kolaborasi yang solid dalam mencapai tujuan bersama. Mari kita jadikan KPPU sebagai lembaga yang semakin kuat dan adaptif dalam menjawab tantangan ke depan,” ujar Ketua KPPU.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya internalisasi nilai-nilai kelembagaan yang mengedepankan integritas, solidaritas, serta semangat pelayanan publik yang optimal, sejalan dengan transformasi kelembagaan yang tengah dilakukan KPPU dalam menyongsong usia ke-25 tahun.